Monday, 2 November 2015

BERHITUNG DENGAN JARI TANGAN

Berhitung Dengan Jari Tangan

perkalian-7x6Jarimatika adalah teknik berhitung, yang istilah katanya berasal dari gabungan kata ”jari” & ”aritmetika”, artinya cara atau proses hitungan dengan menggunakan fungsi jari tangan sebagai alat bantu mengoperasikan hitungan matematika.
Operasi berhitung yang umum pada matematika tersebut adalah penjumlahan (tambah), pengurangan, perkalian dan pembagian. Logikapenghitungan teknik jarimatika ini mirip dengan logika penggunaan alat hitung sempoa.
Metode ini sangat mengasyikkan untuk dipelajari dan tidak sulit untuk dipraktekkan, karena jika sudah terbiasa, teknik jarimatika ini tidak membebani memori otak dan “alat”nya selalu tersedia. Bahkan jika digunakan dalam ujian tidak perlu khawatir “alat”nya akan dilarang atau disita, atau takut ketinggalan di rumah karena alatnya adalah jari tangan kita sendiri.

Penggunaan jari

Dalam teknik jarimatika, jari-jari tangan bagian kanan digunakan sebagailambang angka satuan, sedangkan jari-jari tangan bagian kiri digunakan sebagai lambang angka puluhan.
Penggunaan jari tangan kanan sebagai nilai satuan
    Jarimatika_kanan
  • Angka 1 diwakili jari telunjuk kanan
  • Angka 2 diwakili jari telunjuk dan jari tengah kanan
  • Angka 3 diwakili jari telunjuk, jari tengah dan jari manis kanan
  • Angka 4 diwakili jari telunjuk, jari tengah, jari manis dan kelingking kanan
  • Angka 5 diwakili jari jempol kanan
  • Angka 6 diwakili jari jempol dan jari telunjuk kanan
  • Angka 7 diwakili jari jempol, telunjuk dan jari tengah kanan
  • Angka 8 diwakili jari jempol, telunjuk, tengah dan jari manis kanan
  • Angka 9 diwakili oleh kelima jari kanan
Penggunaan jari tangan kiri sebagai nilai puluhan
    Jarimatika_kiri
  • Angka 10 diwakili jari telunjuk kiri
  • Angka 20 diwakili jari telunjuk dan jari tengah kiri
  • Angka 30 diwakili jari telunjuk, jari tengah dan jari manis kiri
  • Angka 40 diwakili jari telunjuk, jari tengah, jari manis dan kelingking kiri
  • Angka 50 diwakili jari jempol kiri
  • Angka 60 diwakili jari jempol dan jari telunjuk kiri
  • Angka 70 diwakili jari jempol, telunjuk dan jari tengah kiri
  • Angka 80 diwakili jari jempol, telunjuk, tengah dan jari manis kiri
  • Angka 90 diwakili kelima jari kirikiri

Operasi Matematika

Operasi Pengurangan
Contoh pengurangan angka 24 - 12 = 12
  • 24 diwakili oleh jari tangan kiri, buka jari telunjuk dan jari tengah (20), jari tangan kanan, buka jari kelingking sampai jari telunjuk (4)
  • dikurang 12; jari kiri, tutup jari tengah (-10), jari kanan; tutup jari kelingking dan jari manis (-2)
  • dan hasilnya, jari kiri yang terbuka hanya jari telunjuk (10), dan jari kanan yang terbuka hanya jari telunjuk dan jari tengah (2), yang berarti dibaca sebagai angka 12.
Operasi Penjumlahan
Contoh penjumlahan angka 13 + 11 = 24
  • Jari tangan kiri, dibuka jari telunjuk (10), dan jari tangan kanan, dibuka jari telunjuk, jari tengah dan jari manis (3)
  • Dan tangan kiri, di buka jari tengah (+10), dan tangan kanan, dibuka jari kelingking (+1)
  • Dan hasilnya, tangan kiri terbuka dua jari (20), dan tangan kanan terbuka empat jari (4), yang berarti dibaca sebagai angka 24
Operasi Perkalian dan Operasi Pembagian
Dasar berhitung setelah memahami proses “penambahan (+)” dan “pengurangan (-)” dalam ilmu jarimatika adalah “perkalian (x)” dan “pembagian (:)”. Proses perkalian dan pembagian (KABA > KA-li & BA-gi ) erat kaitannya dengan proses penambahan dan pengurangan (TAKU > TA-mbah & KU-rang).
Dengan pemahaman yang benar tentang “perkalian sebagai penambahan berulang”, dan “pembagian sebagai pengurangan berulang”, maka metode jarimatika akan mudah dilakukan dengan gerakan jari tangan yang sangat unik dan menyenangkan.

No comments:

Post a Comment